GROBOGANPOS.com - DPRD Grobogan menggelar rapat paripurna jawaban bupati terhadap pemandangan umum fraksi atas Raperda Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) tahun 2024-2045, Senin (1/7/2024). Rapat dipimpin Wakil Ketua DPRD Grobogan Ir HM Nurwibowo MSi, dihadiri bupati yang diwakili Wabup dr Bambang Pujiyanto MKes.
Dalam penjelasannya, bupati menerangkan, RPJPD telah disusun sesuai dengan tahapan dan substansi materi yang ditentukan, termasuk melibatkan partisipasi masyarakat melalui konsultasi publik, musrenbang, penjaringan aspirasi masyarakat maupun diskusi sektoral.
Demikian juga substansi materinya telah disinkronkan dan diintegrasikan dengan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) hasil validasi provinsi, Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), maupun kebijakan dan target pembangunan nasional serta provinsi. ”Raperda RPJPD juga telah melalui tahapan harmonisasi, pembulatan, dan pemantapan konsepsi oleh Kementerian Hukum dan HAM,” tambah bupati.
Tentang visi RPJPD Tahun 2025-2045, kata bupati, adalah Grobogan ’Maju’, ’Sejahtera’, ’Berbudaya’ dan ’Berkelanjutan. RPJPD memuat data dasar indikator utama pembangunan tahun 2025 sebagai titik awal pembangunan hingga tahun 2045, yang selanjutnya dijabarkan dalam empat kali periode lima tahunan.
Dalam mewujudkan transformasi tata kelola pemerintahan, kebijakan penataan pegawai non ASN dilakukan dengan tetap mempedomani peraturan yang berlaku dan mengikuti kebijakan pusat, antara lain melalui pengadaan ASN yang transparan dan sesuai dengan ketentuan.
Tentang berkembangnya industri baru dalam mendukung pengembangan wilayah di Kabupaten Grobogan, kata bupati, tetap mengacu pada Perda tentang RTRW Grobogan Tahun 2021-2041, yang disinkronkan dengan RPJPD.
Terkait penanganan permasalahan banjir, kekeringan serta sampah, bupati akan melakukan dengan upaya yang komprehensif dari hulu ke hilir, baik fisik maupun non fisik dengan tetap melibatkan seluruh masyarakat, dalam upaya mewujudkan peningkatan kualitas hidup yang didukung oleh ketangguhan bencana. (GP-1)
