GROBOGANPOS.com - Jembatan Nambuhan yang menghubungkan Danyang – Kuwu saat ini tengah ditangani secara darurat. Jembatan berukuran lebar 7,5 meter dan panjang 12 meter itu kondisinya memprihatinkan. Besi penopang yang ada tampak melengukung dan dua balok penyangga terlihat patah. Jika dilewati kendaraan roda empat tampak goyang. Sehingga para pengguna jalan khawatir jembatan tersebut bisa ambrol.
Untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan, jembatan tersebut ditangani secara darurat dengan membuat lima kolom yang terbuat dari kayu glugu yang bertumpu pada pondasi gorong-gorong. Kolom tersebut bertumpu pada pondasi yang berada di bawah jembatan.
”Kolom itu dipasang persis di bawah struktur penyangga jembatan yang melengkung. Selain memasang kolom, kami juga akan melakukan perkuatan penyangga gelagar,” terang Wahyu.
Untuk penanganan secara keseluruhan atau pembangunan jembatan baru membutuhkan biaya sekitar Rp 2,5 miliar. Pembangunannya sendiri baru bisa diusulkan pada tahun 2025, terangnya. (GP-1)
