GROBOGANPOS.com – Meski di bawah target nasional, angka partisipasi pemilih pada Pilkada Grobogan tahun 2024 dinilai masih cukup baik di banding daerah lain. Yaitu mencapai 72,64 persen. Dari 1.131.387 pemilih di Daftar Pemilih Tetap (DPT), ada 821.942 pemilih yang menggunakan hak suara pada Pilkada 27 November 2024 lalu.
Dari jumlah pmilih yang menggunakan hak pilihnya tersebut, sebanyak 797.990 suara dinyatakan sah, dan 23.952 suara tidak sah. Jika dibanding pemilih Pilgub, angka partisipasi pemilih Pilkada lebih sedikit, atau selisih 605 suara. Dimana pemilih Pilgub mencapai 822.547 pengguna hak pilih. Dengan rincian 778.146 suara sah dan sisanya 44.401 suara tidak sah.
Komisioner KPU Grobogan Ngatiman menjelaskan, meski masih belum mencapai target nasional, namun angka tersebut jauh lebih baik dibanding Pilkada sebelumnya.
Sebenarnya, KPU Grobogan sudah melakukan berbagai upaya untuk mendongkrak partisipasi pemilih. Mulai dari sosialisasi masif untuk pemilih pemula sampai pendataan pemilih sampai pada hari H pencoblosan. “KPU Grobogan sudah berpaya maksimal untuk mendongkrak partisipasi pemilih,” ujarnya.
Selain melakukan sosialisasi dari internal KPU Grobogan sendiri, pihaknya juga melakukan perekrutan relawan demokrasi dengan 10 basis. Relawan demokrasi itulah yang berkeliling sesuai dengan basisnya untuk mensosialisasikan kepada masyarakat agar menggunakan hak pilihnya pada Pilkada Grobogan.
“Tentunya, capaian partisipasi pemilih tersebut akan menjadi bahan evaluasi untuk pemilihan yang akan datang,” tambah Ngatiman. (GP-1)
