Notification

×

Tag Terpopuler

Upaya Cegah Penyebaran PMK Disnakkan Grobogan Larang Peternak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Minggu, 05 Januari 2025 | 06:34 WIB Last Updated 2025-01-04T23:34:23Z


 GROBOGANPOS.com
– Setelah ditemukan beberapa ekor sapi di Desa Sumberagung Kecamatan Ngaringan, mati akibat Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), Disnakkan Grobogan melakukan berbagai upaya pencegahan. Salah satunya minta peternak maupun pedagang agar tidak mendatangkan hewan ternak dari luar daerah.

“Kami sudah mendapat laporan adanya sapi mati mendadak karena terjangkit PMK. Untuk itu kami minta peternak menahan diri untuk tidak mendatangkan ternak dari luar daerah. Karena kabupaten tetangga juga ditemukan kasus sama,” ujar Kepala Disnakkan Kabupaten Grobogan Amin Nur Hatta, kemarin.

Seperti diketahui, sebanyak 10 ekor sapi di Desa Sumberagung, Kecamatan Ngaringan, Kabupaten Grobogan, dtemukan mati mendadak dalam kurun waktu 10 hari terakhir. Warga menduga kuat, kematian mendadak puluhan ternak itu akibat PMK.

Sebelum mati, sapi-sapi tersebut mengalami demam tinggi, kuku dan mulut luka lepuh seperti sariawan, mengeluarkan air liur berbusa, kaki pincang, napas agak susah, dan jika berdiri tampak gemetar.

Selain mencegah sapi luar daerah masuk Grobogan, pihaknya juga melakukan upaya pencegahan dengan penyemprotan disinfektan ke sejumlah ternak maupun kandang hewan ternak.

Tidak hanya itu, Disnakkan Grobogan juga melakukan sterilisasi pasar dengan penyemprotan cairan disinfektan sebelum pasar dibuka. “Sedangkan ternak yang terjangkit PMK harus diisolasi. Peternak juga diminta lapor ke petugas Disnakkan untuk penanganannya,” tambah Amin. (GP-1)

×
Berita Terbaru Update